Dan rasa itu datang lagi menghampiriku malam ini, dengan sensasi yang membuat jantung terasa seperti lokomotif uap yang kelebihan batu bara,piston bergerak dengan sangat cepat memutar roda depan, api dari tungku pembakaran seolah bergejolak ingin keluar dari dada. tak tertahankan. sampai aku ragu, harus bersyukur atau menyesal dengan keadaan ini. belum lagi rindu ini, ingin rasanya ku tekan sekuat-kuatnya, tapi semakin kuat aksi semakin kuat juga reaksinya. sungguh malam ini aku terlihat seperti orang tolol di antara bayangan mu, yang sudah jelas tak memikirkanku. tapi rasanya ku tak peduli itu lagi.
Minggu, 20 Juli 2014
Jumat, 18 Juli 2014
sajak malam
Terasa ada lubang besar yang terbuka tepat di tengah dada, seperti lubang hitam yang menghisap apapun termasuk cahaya. membuatku hanya bisa menatap kosong dinding kamar dengan ekspresi yang seadanya.
Tolonglah , malam ini ku hanya ingin menulis dengan tenang...
Walaupun bukan salahmu, bukan salah siapa-siapa...
Kamis, 17 Juli 2014
Resolusi
" telah kau korbankan semua yang kau punya, darah keringat dan harapan
bertarung melawan kegagalan, tapi kemenangan tak kunjung datang
menunggu tak akan pernah mudah , saat kau tau tipisnya harapan
menunggu pagi yang tak kian cerah , menunggu semua perlahan berubah "
~ captain jack - sekarat menunggu pagi
Sabtu, 12 Juli 2014
Di antara awan
Kupandangi
lajur lajur mimpi melayang di semesta
Gerak
mataku mengikuti tarian-tarian hidupnya
Adakah
mimpiku salah satunya ?
detik detik berharga kulihat terbang
menembus awan lalu menghilang
detikku detikmu apakah sama ?
tarian hujan datang bersama awan
bersama angin basahi segala
akankah datang mentari senja ?
Dan ku
masih di antara awan
Menanti
akan busur hujan.
Selasa, 08 Juli 2014
Untuk Hitamku
ada saatnya ketika dirimu di kotak-kotakkan kedalam kategori yang semuanya bukan diri kita sendiri . dihadapkan pada sebuah pilihan yang dimana tak satupun ada pihan yang kau inginkan , dihadapkan dalam situasi yang membuatmu tak bisa berbuat apa-apa , tak berdaya dan tak menjadi apa-apa. topeng-topeng manis mereka membuatmu terasa membara di dada.
Senin, 07 Juli 2014
Tetesan Hujan
Berdiri
terdiam mengadah awan hujan
Menanti
tetesan pertama yang menjadi pembuka
berharap sembuh hati yang Luka
Tapi
sekarang,
Setiap
tetesannya yang menyentuh wajahku
Terasa
jauh lebih menyakitkan.
Jumat, 04 Juli 2014
Dia
Dia
yang ku anggap lemah pada awalnya,
hatinya
bagai kaca yang tak ingin pecah ,
keras
tapi rapuh.
kini
telah bermetamorfosa menjadi mawar yang nyata ,
dia indah
dan sedikit berbahaya.
ya , dia
memang indah.
itulah
mengapa ku menginginkannya.
Rabu, 02 Juli 2014
Come Here
Akhir kisah ini semakin nyata , <<Bad End>> sudah memandangku dari kejauhan. Tak apalah , kesiapan untuk jatuh sudah kumiliki dari awal. sejauh apapun jatuhnya hujan, ujungnya tetap ke laut juga. Sekeras apapun ku mencoba , ujungnya tetap keputusan Tuhan juga . mungkin tergesa-gesa mengakhiri kisah ini bukan pihan yang tepat , tapi ku sudah muak ,
Langganan:
Postingan (Atom)